Metro, Jakarta - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta mewaspadai papan reklame dan pohon yang rawan tumbang seiring dengan cuaca ekstrim yang terjadi saat ini.

Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Suriawan Wakan, mengatakan untuk mengantisipasi papan reklame dan pohon tumbang, pengelola Bandara di Cengkareng, Tangerang, Banten telah menginventarisir papan reklame dan pohon yang rawan tumbang.

"Untuk papan reklame yang usianya cukup lama, kami kencangkan pemasangannya," kata Wakan kepada Tempo, Senin, 5 Desember 2016

Wakan mengatakan, papan reklame yang telah berusia lebih dari dua tahun menjadi prioritas pemeriksaan. Papan reklame tersebut berada dipinggir jalan dan terminal penumpang.

Sementara untuk penanganan pohon-pohon, menurut Wakan, dilakukan pemangkasan ranting ranting. "Pohon banyak di sekitar tempat parkir dan pinggir jalan," kata Wakan.

Wakan mengatakan dengan menginventarisir papan reklame dan pohon tersebut, pengelola Bandara bisa memetakan titik titik yang rawan tumbang.

Papan reklame dan pohon di area Bandara Soekarno-Hatta bertumbangan pada Sabtu, 3 Desember lalu. Salah satunya, papan reklame di depan Terminal 2 dan pohon di area Suwarna. Meski tidak ada korban jiwa, namun akibat robohnya papan reklame itu menyebabkan kemacetan panjang di akses masuk terminal. Akibatnya, sejumlah penerbangan mengalami penundaan keberangkatan.

Wakan mengatakan berdasarkan data Badan Meteorologi, Klomatologi, dan Geofisika, kecepatan angin di sekitar Bandara mencapai 30 knot atau 80 kilometer per jam. "Sampai saat ini kami terus memantau parkiran cuaca dari BMKG," katanya.

Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura II (Persero) Agus Haryadi memastikan pemasangan seluruh baliho, billboard atau papan media iklan, serta papan penunjuk arah jalan di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta telah sesuai standar prosedur dan ketentuan.

"Hanya saja, angin berhembus sangat kencang di mana juga menyebabkan pohon tumbang di beberapa titik," kata Agus.

Angkasa Pura II mengimbau kepada calon penumpang pesawat agar tiba lebih awal di Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengingat dalam beberapa hari ke depan diperkirakan masih akan turun hujan cukup lebat yang berpotensi membuat kemacetan di jalan menuju bandara, serta berhati-hati dan waspada terhadap berbagai hal yang kemungkinan terjadi saat hujan lebat.

JONIANSYAH HARDJONO